Saturday, December 20, 2014

Peluang Usaha Ternak Kelinci

Kebutuhan masyarakat Indonesia akan daging masih sangat terbuka lebar, Termasuk daging kelinci. Daging kelinci mempunyai rasa yang nikmat, gurih, kaya protein, rendah lemak sehingga disukai banyak orang.Meskipun tingkat konsumsi daging kelinci saat ini belum setinggi daging unggas, kambing atau sapi ternak kelinci tetap menjanjikan keuntungan. Karena kelinci adalah hewan yang gampang dijinakkan, mudah beradaptasi dan cepat berkembangbiak.


 Langkah Budidaya Kelinci
 Pembuatan Kandang
Langkah awal yang harus dipersiapkan dalam budidaya kelinci adalah persiapan kandang atau tempatbudidaya. Kandang kelinci dapat dibagi menjadi dua macam sesuai fungsinya. Ada kandang tempat pembiakan, dan kandang pembesaran.

Memilih Bibit Kelinci
Memilih bibit kelinci harus benar-benar diperhatikan karena akan mementukan tingkat keberhasilan budidaya kelinci nantinya. Indukan kelinci temtu sangat menentukan produktifitas dan kualitas hasil budidaya.

Beberapa jenis kelinci pedaging diantaranya:
  •  Satin. Berasal dari Amerika. Bobot rata-rata berkisar 3-5 Kg. Jumlah Anak per kelahiran 7-10 Ekor.
  • Flemish Giant. Seperti Namanya, Kelinci ini bobotnya bisa mencapai 10 Kg.
  • New Zaeland White. Kelinci ini mempunyai bobot rata-rata 5,5 kg dengan jumlah anak dalam sekali kelahiran dapat mencapai 10-12 ekor, menjadikan kelinci jenis ini sangat cocok dijadikan indukan.
  • Kelinci Jawa. ras ini banyak diternakan di Indonesia. Kelinci ini diyakini berasal dari ras Netherland Dwarf. Seperti namanya “Belanda kedil”, ras kelinci ini berukuran kecil dan pertumbuhannya lambat. Kelinci ini dibawa ke Indonesia oleh bangsa belanda dan dipelihara sebagai binatang asuhan di perkebunan-perkebunan kolonial. Selepas belanda hengkang masyarakat kita banyak membudidayakannya. Sebenarnya jenis ini kurang cocok untuk usaha ternak kelinci, tapi penyebarannya sudah begitu banyak di Indonesia.
Pakan Kelinci
 Pemberian pakan hijauan sudah dapat dimulai sejak kelinci berumur 2 minggu sedikit demi sedikit. Anakan kelinci biasanya mulai disapih pada usia 8 minggu, sehingga setelah disapih anak kelinci sudah terbiasa dengan pakan hijauan. Total kebutuhan pakan kelinci mencapai 4-5% dari total bobot tubuhnya per hari.

Mengawinkan Kelinci
Salah satu parameter untuk melihat produktivitas ternak kelinci adalah dengan melihat tingkat kelahiran. Kelinci bereproduksi dengan melahirkan anak. Kelinci memasuki tahap dewasa dan siap dikawinkan pada umur 6-12 bulan, tergantung pada jenis rasnya.
Secara alamiah, kelinci betina yang siap melahirkan anak akan menujukkan tanda-tanda berahi sebagai berikut:
  • Terlihat gelisah, perilakunya selalu mencari-cari pejantan.
  • Suka menggosok-gosokkan dagunya pada benda-benda di sekitarnya atau kelinci lain.
  • Vulva berwarna kemerahan dan basah.
masukkan satu pasang kelinci pada satu kandang, dan biarkan proses perkawinan berlangsung.

Waktu Panen Kelinci
Tidak ada patokan khusus terkait waktu panen kelinci, semua tergantung permintaan pasar. Jika pasar menginginkan kelinci anakan, maka waktu yang paling tepat untuk panen adalah ketika kelinci telah disapih (usia 2 bulan). Namun jika pasar menginginkan daging, maka kelinci dapat dijuan ketika sudah mencapai bobot maksimum sesuai dengan ras masing-masing. Penggemukan kelinci biasanya memerlukan waktu 3-5 bulan untuk mencapai bobot maksimum.

No comments:

Post a Comment